Seputarmusikindo.com - Jazz Gunung Ijen 2024 telah sukses digelar, bertepatan dengan Hari Kemerdekaan ke-79 pada Sabtu, 17 Agustus 2024.
Alunan musik Jazz berdendang di Taman Gandrung Terakota, Jiwa Jawa Resort Ijen, Banyuwangi, yang menjadi lokasi acara. Gemuruh riuh terdengar jelas di sana.
Sederet musisi jazz kenamaan Indonesia tampil di Jazz Gunung seri ketiga tahun 2024 ini. Mereka adalah Aditya Ong Quartet, Elfa Zulham, Kevin Yosua, Sri Hanuraga, Yuri Mahatma's Straight, Stretch feat Dian Pratiwi, Indra Lesmana.
Berbagai genre musik jazz dibawakan oleh penampil. Mulai dari swing, fusion, hingga kontemporer. Mereka memukau para penonton yang duduk tak jauh dari panggung.
Memang, panggung Jazz Gunung memang didesain sederhana. Jarak antara penonton dengan panggung pun sangat dekat. Memberi kesan santai dan intimate.
Gelaran ini sebagai bentuk mengobati rasa rindu penggemar musik jazz, acara ini diberi tema "Merdekanya Jazz, Merdekanya Indonesia" yang diangkat sebagai tajuk jazz gunung ijen 2024.
Penonton yang hadir disuguhi penampilan dari para musisi jazz papan atas Indonesia, termasuk Elfa Zulham, Kevin Yosua, Sri Hanuraga, Yuri Mahatma's Straight & Stretch feat. Dian Pratiwi, dan juga Indra Lesmana Trio.
Baca Juga : Jazz Gunung Ijen 2024 membawa semangat kemerdekaan dengan "Merdekanya Jazz, Merdekanya Indonesia"
Setiap penampilan tidak hanya menghibur, tetapi juga mencerminkan kebebasan ekspresi yang sejalan dengan semangat kemerdekaan.
“Jazz ada semangat kemerdekaan, sebuah musik yang memberikan para pelakunya 'agency' merdeka dari perbudakan. Malam ini kami ingin menafsirkan ulang dari kemerdekaan itu. Di Jazz selalu ada tradisi musisinya terus berusaha menemukan subjektivitas dan kosa bunyi baru," jelas Sri Hanuraga dalam siaran persnya.
Mereka berturut-turut membawakan karya masing-masing. Mark The Blues karya Elfa Zulham, Here's That Rainy Day karya Kevin Yosua yang sarat ritmis dan dinamis, dan menutup penampilan dengan karya Sri Hanuraga dalam merangkum "cuplikan" lagu-lagu di album (De)Conception miliknya. Format berbeda dari album yang sarat elektronik.
Sebagai penampilan puncak, Indra Lesmana, musisi jazz legendaris Indonesia, membawa Jazz Gunung Ijen 2024 dengan nuansa yang berbeda.