Java Jazz Festival 2025 Umumkan Lineup Tambahan yaitu Umi hingga Lee Ritenour yang akan tampil tahun ini

0


Seputarmusikindo.com - Salah satu musik festival terbesar di Asia Tenggara, Jakarta International BNI Java Jazz Festival kembali merilis daftar tambahan musisi luar yang akan tampil pada perhelatan tahun ini. Deretan penampil yang diumumkan kali ini mencakup sejumlah nama ternama di dunia musik jaz.


Digelar pada 30 Mei hingga 1 Juni 2025 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, festival tahun ini memasuki edisi yang ke-20. Memasuki usia dua dekade, Java Jazz akan tampil lebih megah dari sebelumnya dengan skala produksi yang lebih besar juga.

Tahun ini, festival akan menyiapkan 11 panggung megah yang tersebut di JIExpo Kemayoran. Panggung-panggung tersebut akan diisi oleh perpaduan musisi internasional dan Indonesia.


Dalam lineup penampil terbaru yang diumumkan, salah satu nama yang cukup mencolok ialah hadirnya penyanyi RnB dan Soul asal Amerika Serikat, UMI. Penyanyi bernama lengkap Tierra Umi Wilson ini dikenal karena gaya musiknya yang menggabungkan elemen R&B, soul, dan alternative pop yang asyik.

Musiknya sarat dengan suasana mellow dan atmosferik, memadukan beat minimalis dengan vokal yang menenangkan. Dia dikenal karena liriknya yang reflektif dan penggunaan elemen meditasi atau healing dalam karyanya.

Beberapa waktu terakhir, popularitas Umi semakin meningkat berkat kolaborasinya dengan V, anggota BTS, dalam lagu Wherever u r. Selain itu, lagu-lagunya yang lain seperti Love Affair dan Remember Me juga mendapat sambutan luas dari publik, dengan jumlah pendengar yang telah menembus lebih dari 100 juta di Spotify.

Selain UMI, gitaris jazz legendaris Lee Ritenour juga akan hadir. Gitaris asal Amerika Serikat yang dikenal karena kepiawaiannya menyatukan jazz, fusion, funk, dan pop ke dalam permainan gitarnya yang halus, tetapi tetap dinamis.

Ritenour telah menjadi figur penting dalam dunia jazz sejak akhir 1960-an dan dikenal sebagai salah satu pionir gaya smooth jazz dan jazz fusion. Beberapa teknik permainannya yang terkenal ialah picking yang presisi, nada yang bersih dan ekspresif, penggunaan harmoni kompleks dan groove yang kaya, dan keseimbangan yang menarik antara improvisasi jazz dan struktur pop/funk.

Selanjutnya, festival tahun ini juga akan dimeriahkan oleh Tontrakul, musisi dan produser berbakat dari Thailand yang dikenal dengan eksplorasinya menggabungkan unsur musik etnik Asia Tenggara dengan gaya elektronik modern.

Kemudian, ada Tara Lily, penyanyi asal Inggris, yang akan menawarkan warna tersendiri melalui kombinasi jazz, hip-hop, dan pengaruh kuat dari akar budaya Asia Selatan.

Dari kancah musik Tanah Air, grup RAN juga turut ambil bagian dalam deretan penampil tahun ini, bergabung dengan sejumlah musisi lokal lainnya yang tak kalah mencuri perhatian dengan karya dan aksi panggung mereka.

Presiden Direktur Java Festival Production, Dewi Gontha, menyampaikan bahwa peringatan 20 tahun Java Jazz Festival akan menjadi momentum penting dengan menghadirkan sejumlah proyek istimewa yang dirancang khusus untuk memanjakan para pecinta musik.

Festival ini akan kembali menghadirkan musisi-musisi yang memiliki kontribusi besar dalam sejarah Java Jazz, sekaligus memperkenalkan talenta-talenta baru yang membawa semangat segar ke dunia musik.
Tags

Post a Comment

0Comments
Post a Comment (0)