Kurasi Musik Indonesia Gelar Konser Amal “Kurasi Musik untuk Sumatera” sebagai Wujud Solidaritas Korban Bencana

0

Seputarmusikindo.com - Jakarta – Bencana banjir dan longsor yang melanda sejumlah wilayah di Pulau Sumatera dalam beberapa minggu terakhir meninggalkan dampak yang mendalam bagi ribuan warga. Banyak keluarga harus kehilangan rumah, harta benda, hingga orang-orang terkasih. Situasi ini mendorong berbagai pihak untuk bergerak, termasuk komunitas pelaku musik tanah air yang tergabung dalam Kurasi Musik Indonesia.

Sebagai bentuk kepedulian dan dukungan nyata, Kurasi Musik Indonesia menginisiasi konser amal bertajuk “Kurasi Musik untuk Sumatera”, sebuah acara penggalangan dana yang bertujuan membantu meringankan beban para korban. Gelaran ini akan berlangsung pada Sabtu, 6 Desember 2025, berlokasi di Bowl Coffee Connection, Jl. Asem Baris Raya No. 1, Tebet, Jakarta Selatan, dan dimulai pukul 19.00 WIB.

Konser solidaritas tersebut akan menghadirkan sederet musisi lintas genre dari berbagai daerah. Nama-nama seperti Man Sinner, Albert Tanabe, Yogie Semata, D’Avery, Reza Arfandy, Minggu Pop Rock, Senyawa, Heylo Jeylo, Matheo in Rio, Valen Duga, hingga The Oldest, siap mengisi panggung dengan karya dan penampilan terbaik mereka.

Selain menghadiri acara secara langsung, masyarakat juga dapat berkontribusi melalui saluran donasi resmi. Dana yang terkumpul akan disalurkan untuk memenuhi kebutuhan dasar para korban, mulai dari logistik, layanan kesehatan, hingga dukungan pemulihan hunian.

Donasi dapat dikirimkan melalui:
Bank: BCA
Nomor Rekening: 3312089405
Atas Nama: Muhammad Safir

Penggagas Kurasi Musik Indonesia, Ully Dalimunthe, menjelaskan bahwa konser amal ini lahir dari keresahan sekaligus dorongan kuat komunitas musik untuk bertindak cepat dan tepat.

“Musik selalu punya kekuatan untuk menyatukan kita, apalagi saat saudara-saudara kita sedang ditimpa musibah. Melalui acara ini, kami ingin menunjukkan bahwa solidaritas tidak mengenal batas. Sekecil apa pun kontribusi kita, akan sangat berarti bagi mereka yang berjuang bangkit di Sumatera,” ujar Ully dalam keterangan tertulisnya.

Ia juga menambahkan bahwa malam solidaritas ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat rasa kemanusiaan.

“Kami berharap acara ini bukan hanya menjadi ruang untuk berbagi, tetapi juga pengingat bahwa kepedulian adalah bahasa universal. Semoga setiap bantuan yang terkumpul dapat meringankan beban saudara-saudara kita dan memberikan mereka harapan baru.” Lanjutnya.

Kurasi Musik Indonesia mengajak seluruh masyarakat, komunitas seni, serta pegiat musik untuk turut menyebarkan informasi dan berpartisipasi dalam aksi kemanusiaan ini. Setiap bentuk dukungan akan sangat berarti dalam mempercepat proses pemulihan di wilayah terdampak.

Melalui musik, kepedulian kembali disuarakan—menjadi harmoni yang menguatkan dan mengingatkan bahwa solidaritas adalah nada terindah yang bisa kita ciptakan bersama.
Tags

Post a Comment

0Comments
Post a Comment (0)